Sunday, September 22, 2013

1.4 Internet dalam Jaringan Lokal

A. Akses Internet Melalui Jaringan Lokal

Jaringan komputer adalah sekumpulan komputer yang berhubungan dan dapat berbagi sumber daya yang dimilikinya, seperti berbagi file, printer, CD-ROM, dan dapat berkomunikasi. Cara yang dapat digunakan untuk mengakses internet adalah sebagai berikut:

1. Sharing internet menggunakan kartu ethernet atau WiFi
Sharing internet dilakukan pada satu PC atau laptop. Kemudian, melalui kartu ethernet dihubungkan ke hub dengan kabel UTP dan setiap komputer client dapat mengakses dengan menggunakan kartu ethernet yang dihubungkan ke hub.

2. Sharing internet menggunakan router

Kabel UTP dari modem eksternal atau ADSL yang dihubungkan ke router. Router dihubungkan ke hub atau langsung ke komputer client. Router memiliki DHCP yang akan memberikan IP Dynamic kepada setiap komputer client


B. Perangkat Keras Jaringan Lokal


Perangkat keras jaringan lokal disebut sebagai antarmuka saluran komunikasi. Dalam jaringan lokal, perangkat keras yang dibutuhkan adalh sebagai berikut.

1. Network Interface Card (NIC)
NIC yang disebut juga kartu antarmuka jaringan merupakan perangkat penghubung yang dipasang pada setiap komputer. Kartu jaringan yang banyak digunakan adalah kartu ethernet, konektor localtalk, dan kartu jarinagn token ring. Pada umumnya, PC menggunakan kartu ethernet.
a. Ethernet Card
Kartu ini menggunaakn kabel twisted pair dan serat optik. Ethernet card hanya dapat beroperasi pada kecepatan 10 Mbps. Topologi yang dapat digunakan, yaitu bus, star, dan tree.
Penggunaan Network Interface Card (NIC) serta medianya akan menentukan arsitektur jaringan anda. Pada IBM PC dan kopatibelnya ada beberapa NIC yang dapat digunakan yaitu Ethernet, ARCnet, Token Ring dan FDDI. Adapun yang paling populer digunakan adalah jenis Ethernet. Ada beberapa macam tipe Ethernet yang secara umum terbagi atas dua bagian yaitu yang mempunyai kecepatan 10 MBps dan Fast Ethernet yaitu yang mempunyai kecepatan 100 MBps atau lebih.
Ethernet 10 MBps yang sering digunakan adalah 10Base2, 10Base5, 10BaseT dan 10BaseF. Sedangkan untuk kategori Fast Ethernet adalah 100BaseT dan 100VG-AnyLAN.

b. Localtalk connector (konektor localtalk)
Kartu jaringan Localtalk digunakan untuk komputer Macintosh. Kartu ini menggunakan kabel twisted pair. Localtalk hanya dapat beroperasi pada kecepatan 0,23 Mbps. Topologi yang dapat digunakan, yaitu bus dan star.

c. Token ring card (kartu token ring)
Kartu jaringan token ring digunakan untuk komputer IBM. Kartu ini menggunakan kabel twisted pair. Token ring card dapat beroperasi pada kecepatan 4-16 Mbps. topologi yang dapat digunakan, yaitu star dan wired ring.


2. Hub/Konsentrator
Hub berfungsi untuk menyatukan kabel-kabel network dari setiap komputer workstation atau client, server, dan perangkat lainnya, seperti kabel modem. Hub dibagi menjadi dua jenis, yaitu hub pasif dan hub aktif (switch hub). Hub yang beredar di pasaran mulai dari hub port 8, 12, 24, dan 32 dengan konektor RJ-45. Biasanya, hub digunakan untuk topologi star.
Hub memiliki jumlah tumpukan maksimal bergantung dari merek HUB, rata-rata mencapai 5 - 8. Hub yang bisa ditumpuk biasanya pada bagian belakangnya terdapat 2 port untuk menghubungkan antar hub. Dari sisi pengelolaan ada dua jenis hub, yaitu manageable hub dan unmanageable hub. Manageable hub adalah hub yang bisa dikelola melalui software — sedangkan unmanageable hub tak bisa. Satu hal yang perlu diingat, hub hanya memungkinkan pengguna untuk berbagi (share) jalur yang sama. Kumpulan hub yang membentuk jaringan hub disebut sebagai “shared Ethernet.” Pada jaringan terbagi seperti itu, setiap anggota hanya akan mendapatkan persentase tertentu dari bandwidth jaringan yang ada. Misalkan jaringan yang digunakan adalah Ethernet 10Mbps dan pada jaringan tersebut tersambung 10 komputer, maka secara kasar jika semua komputer secara bersama mengirimkan data, bandwidth rata-rata yang bisa digunakan oleh masing-masing anggota jaringan tersebut hanyalah 1Mbps. Pada jaringan bertopologi bus, ada juga perangkat sejenis hub  yang namanya repeater. Sesuai namanya, repeater bekerja memperkuat sinyal agar data bisa mencapai jarak yang lebih jauh.
Hub (Sumber: www.jlw-belajar.blogspot.com)

3. Kabel
Kabel berfungsi untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainnya. Kabel yang digunakan memiliki kemampuan dan spesifikasi yang berbeda. Pada umumnya, ada dua jenis kabel yang digunakan untuk jaringan, yaitu twisted pair yang terdiri dari UTP (Unshielded Twisted Pair) dan STP (Shielded Twisted Pair) serta kabel koaksial yang terdiri dari thick coaxial dan thin coaxial.
Kabel UTP (Sumber: www.panggilnamakutigakali.blogspot.com)

Kabel UTP dan Kabel STP (Sumber: www.calltech.wordpress.com

Thick Coaxial (Sumber: www.hengkisuryadi.wordpress.com)

Thin Coaxial (Sumber: www.handayani94.multiply.com)

4. Konektor
Konektor yang digunakan untuk membuat jaringan adalah konektor RJ-45 dengan kabel twisted pair dan konektor BNC dengan kabel koaksial. Konektor RJ-45 terdiri dari 8 pin.

Konektor BNC (Sumber: www.unhas.ac.id)

Konektor RJ-45 (Sumber: www.rendyamdani.blogspot.com)

5. Router
Router berfungsi untuk menghubungkan jaringan LAN dengan Internet dalam merutekan transmisi antara keduanya. Router mentransmisikan informasi dari satu jaringan ke jaringan lain. Kelebihan router adalah kemampuan mencari jalur yang terbaik dalam mentransmisikan pesan atau data dari alamat asal ke alamat tujuan. Router dapat mengetahui keseluruhan jaringan dengan mencari sisi yang paling sibuk dan juga mampu menarik data dari sisi yang sibuk tersebut sampai sisi itu bersih (tidak sibuk lagi). Router dapat mengatur jalur sinyal secara efisien, mengatur pesan di antara dua buah protokol, serta mengatur pesan yang melewati kabel serat optik, kabel koaksial, dan kabel twisted pair. Router mengakses IP address dari modem.

1.3 Domain Name System (DNS)

   
  Nama domain (domain name) adalah nama unik yang diberikan untuk mengidentifikasi nama server komputer seperti web server atau email server di jaringan komputer ataupun internet.
Nama domain berfungsi untuk mempermudah pengguna di internet pada saat melakukan akses ke server, selain juga dipakai untuk mengingat nama server yang dikunjungi tanpa harus mengenal deretan angka yang rumit yang dikenal sebagai IP address. Nama domain ini juga dikenal sebagai sebuah kesatuan dari sebuah situs web seperti contohnya :wikipedia.org dan yahoo.com


A. Top Level Domain (TLD)

Top level domain adalah level domain yang terletak pada level satu. Top level domain dibagi 2 kelompok, yaitu:
1.       gTLD  (generic Top Level Domain), yaitu domain yang terdiri atas berbagai jenis domain umum. Contoh: com, net, org, info, biz, dll.
2.       ccTLD (country code Top Level Domain), yaitu domain yang digunakan berdasarkan kode suatu negara. Contoh: id, my, sg, fr, dll. 
 
 
 
B.      Second Level  Domain
Second Level Domain adalah nama domain internet yang berada pada level kedua. Second level domain di Indonesia terdiri dari:
1.       co.id , digunakan untuk perusahaan berbadan hukum sah
2.       go.id , digunakan untuk instansi/lembaga penyelenggara negara dan lembaga independen yang dibentuk pemerintah
3.       ac.id , digunakan bagi lingkungan akademik/perguruan tinggi di Indonesia.
4.       sch.id, digunakan untuk lembaga pendidikan
5.       mil.id, digunakan untuk lembaga militer RI
6.       net.id, digunakan untuk perusahaan yang memiliki izin usaha telekomunikasi dari pemerintah
7.       or.id, diguanakan bagi lingkungan organisasi, yayasan , perkumpulan, ataupun komunitas
8.       web.id, bagi organisasi umum atau pribadi selain ac, co, go, net, or, sch, dan mil.
Second level domain dikelola oleh PANDI (Pengelola Nama Domain Intenet Indonesia), yang berada di bawah kementrian komunikasi dan informasi.
 
C.      Third  Level  Domain
Ini adalah domain yang ada di level tiga. Di indonesia, contoh dari Third Level Domain adalah smun47-jkt.sch.id, smun47-jkt adalah domain level tiga.
 
 
 
 
 
 
 
 

1.2 Perangkat Keras dan Fungsinya untuk Akses Internet

A. Perangkat Keras untuk Akses Internet
   

 Untuk terhubung ke jaringan internet melalui komputer diperlukan perangkat lunak dan perangkat keras yang memadai. Untuk perangkat lunak, kita dapat menggunakan sistem operasi, seperti windows, Max OS, Linux Ubuntu serta menggunakan web browser, seperti Internet Exploere, Mozilla Firefox, Safari dan Google Chrome.
    Perangkat keras yang digunakan untuk dapat terhubung dengan internet adalah sebagai berikut.


1. Modem dial up/modem ADSL



Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem adalah alat komunikasi dua arah.
Secara singkatnya, modem merupakan alat untuk mengubah sinyal digital komputer menjadi sinyal analog dan sebaliknya. Komputer yang melakukan koneksi dengan internet dihubungkan dengan saluran telpon melalui modem. Berdasarkan fungsinya modem dibagi menjai tiga jenis. Antara lain
    
Modem Dial Up ( Internal/Eksternal/Cable Modem/Modem ADSL)
Modem berfungsi untuk mengubah gelombang analog menjadi sinyal digital menjadi gelombang analog dari kabel telepon sehingga komputer dapat terkoneksi dengan internet.
Modem dial Up biasa digunakan oleh Personal Computer (PC) yang langsung dihubungkan melalui saluran telpon

 Modem ADSL (Asymmetric Digital Subscriber line)
 
ADSL atau Asymmetric Digital Subscriber Line adalah salah satu bentuk dari teknologi DSL. Ciri khas ADSL adalah sifatnya yang asimetrik, yaitu bahwa data ditransferkan dalam kecepatan yang berbeda dari satu sisi ke sisi yang lain.
 Ide utama teknologi ADSL adalah untuk memecah sinyal line telpon menjadi dua bagian untuk suara dan data. Hal ini memungkinkan pengguna untuk melakuakn atau meneima panggilan telpon dan melakukan koneksi internet secara simultan tanpa saling menggangu.









2. Line telepon, TV kabel, ISDN, satelit, PLC, telepon seluler
   
  Selain modem sebagai perangkat keras yang dapat menghubungkan komputer ke internet, diperlukan juga salah satu perangkat berikut antara lain line telepon, TV jabel, ISDN, satelit dan telepon seluler
 
line telepon
Saluran telepon juga merupakan perangkat keras yang penting dan diperlukan untuk menghubungkan komputer dengan internet. Penggunaan saluran telepon ini juga diikuti dengan penggunan modem dial up. Saat ini, kita tidak harus mendaftar lagi ke ISP, misalnya dengan menggunakan paket Telkomnet Instant yang secara langsung dapat melakukan akses internet.




 




TV kabel 
Selain saluran telpon, untuk melakukan akses internet juga bisa dilakukan dengan menggunakan TV kabel. Untuk bisa mengakses internet menggunakan jaringan TV kabel maka modem yang dipakai adalah modem kabel. Agar dapat menggunakan modem kabel, computer harus dilengkapi dengan ethernet (ethernet card). Layanan akses modem kabel dapat melalui jaringan TV Kabel dengan ISP di antaranya : cbn, indosat, linknet, centrin, dan mynet


ISDN(Integrated System Digital Network
ISDN (Integrated Services Digital Network) adalah suatu sistem telekomunikasi di mana layanan antara data, suara, dan gambar diintegrasikan ke dalam suatu jaringan, serta merupakan transmisi system telepon analog ke system digital.
Para pemakai ISDN diberikan keuntungan berupa fleksibilitas dan penghematan biaya, karena biaya untuk sistem yang terintegrasi ini akan jauh lebih murah apabila menggunakan sistem yang terpisah. Layanan ISDN disediakan oleh ISP yang disebut dengan NSP (Network Service Provider).
 





Satelit

VSAT (Very Small Aperture Terminal) adalah stasiun penerima sinyal dari satelit dengan antenapenerima berbentuk piringan dengan diameter kurang dari 3 meter.
Fungsi utama dari VSAT adalah untuk menerima dan mengirim data ke satelit.






PLC (Power Line Communication)
    PLC adalah akses internet yang dilakukan melalui saluran kabel listrik, yaitu dengan menumpangkan aliran data. PLN DKI Jakarta sedang mengkaji dan menguji cpna alses internet dengan aliran data melalui kabel listrik. Di negara negara maju, penggunaan saluran cabel listrik untuk mengakses internet sudah dimulai dimasyarakatkan. PLC juga dikenal dengan nama Broadband Over Power Lines, uamg merupakan jaringan untuk layanan multimedia (suara, data dan video) dengan media trasmisi kabel listrik.
Protokol yang digunakan disebut WAP. Wireless Application Protocol disingkat WAP adalah sebuah protokol atau sebuah teknik messaging service yang memungkinkan sebuah telepon genggam digital atau terminal mobile yang mempunyai fasilitas WAP, melihat/membaca isi sebuah situs di internet dalam sebuah format teks khusus. WAP bekerja dengan modus teks dengan kecepatan 9,6 Kbps. Selain WAP, dikembangkan pula teknologi GPRS (General Packet Radio Service), GPRS menjanjikan kecepatan mulai dari 56 kbps sampai 115 kbps, sehingga memungkinkan akses internet, pengiriman data multimedia ke komputer, notebook dan handheld computer. Saat ini, terdapat 3G (Third Generation) pada telepon seluler berbasis CDMA (Code Division Multiple Access), dimana 3G memiliki kecepatan transfer data hingga 230 Kbps.

 

1.1 Sejarah Perkembangan Internet

A. Asal Mula Internet






           Pada awalnya, internet berasal dari sebuah jaringan komputer yang terdiri dari beberapa komputer yang dihubungkan dengan kabel yang membentuk sebuah jaringan (network). Pada 1969, internet pertama kali dikembangkan dengan nama ARPAnet (Advanced Research Projects Agency network) oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat. ARPAnet dibangun dengan tujuan membuat jaringan komputer yang tersebar untuk menghindari pemusatan informasi di satu titik yang diperkirakan rawan dihancurkan jika terjadi perang. 
          Pada 1977, lebih dari seratus komputer dan mini dan mainframe terkoneksi ke ARPAnet, yang sebagian besar berada di universitas. Hubungan ini dimanfaatkan oleh para dosen dan mahasiswa untuk berbagi informasi, tanpa meninggalkan komputer. Pada awal 1980-an, ARPAnet dibagi menjadi dua jaringan yaitu ARPAnet dan Milnet (Military Network). Keduanya saling berhubungan sehingga komunikasi tetap dapat berjalan. Jaringan interkoneksi ini disebut DARPA Internet, tetapi selanjutnya hanya disebut internet. Pada 1986, dibentuk NSFNET (National Science Foundation Network) yang perlahan menggantikan ARPAnet. Pada Maret 1990, ARPAnet dibubarkan. Pada masa NSFNET berbagai jaringan internasional didirikan. Sejak 1988, internet tumbuh secara cepat dan berlipat ganda. 


B. Perkembangan Internet di Indonesia

Jaringan komputer masuk ke Indonesia sekitar tahun 1980-an. Jaringan ini menghubungkan lima universitas dengan fasilitas dial up yang disebut UNInet. Kelima universitas tersebut adalah Universitas Indonesia (UI), Universitas Terbuka (UT), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gajah Mada (UGM), dan Institut Teknologi Sepuluh November (ITS). Jaringan ini tidak berkembang karena kurangnya infrastruktur yang memadai.

Berikut ini perkembganan internet di Indonesia.

1. Tahun 1986-1987

 Tulisan-tulisan awal Internet di Indonesia datang dari kegiatan di amatir radio khususnya di Amatir di amatir Radio Club(ARC) ITB. bermodal pesawat Transceiver HF SBB Kenwood TS430 dengan komputer Apple II, sekitar belasan anaka muda ITB mempelajari paket radio pada band 40 m yang kemudia didorong ke arah TCO/IP. Para pelaku amatir radio Indonesia mengkaitkan jaringan amatir Bulletin Board System(BBS), yang merupakan jaringan e-mail store and formward yang mengkaitkan banyak "server" BBS amatir radio seluruh dunia, agar e-mail dapat berjalan dengan lancar.

2.     Tahun 1989 - 1990
Berawal dari mailing list pertama, yaitu indonesians@janus.berkeley.edu, berdiskusi-diskusi antarteman mahasiswa Indonesia di luar negri, pemikiran alternatif beserta kesadaran masyarakat ditumbuhkan. Pola mailing list ini ternyata terus berkembang menjadi sangat banyak sekali, terutama di host server di ITB & egroups.com. Mailing list ini akhirnya menjadi salah satu sarana yang sangat strategis dalam pembangunan komunitas Internet di Indonesia.
     Di awal tahun 1990 komunikasi antara Onno W.Purbo yang waktu itu berada di Kanada dengan panggilan YC1DAV/VE3 dengan rekan-rekan amatir radio di Indonesia dilakukan melalui jaringan amatir radio ini. Dengan peralatan PC/XT dan walkie Talkie berukuran sekitar 2 m, komunikasi antara Indonesia-Kanada terus dilakukan dengan lancar melalui jaringan amatri radio.

3.     Tahun 1992 -1994
Teknologipacket radio TCP/IP yang diadopsi oleh rekan-rekan BPPT, LAPAN, UI, dan ITB yang kemudian menjadi tumpuan PagutubanNet. AMPR.net (Amatir Packet RadioNetwork) menggunakan IP pertama yang di Internet dikenal dengan domain AMPR.ORG dan IP 44.132
     BPPT mengoperasikan gateway radio paket yang bekerja pada band 70 cm dengan menggunakan pPC 386 dan sistem operasi DOS menjalankan program NOS yang digunakan sebagai gateway packet radio TCP/Ip

4.     Tahun 1944 - 1995
Di tahun 1994-an mulai beroperasi ISP komersial pertama IndoNet. Sambungan awal ke Indternet dilakukan menggunakan dial-up oleh IndoNet. Akses awal di IndoNet mula-mula memakai mode teks dengan shell accout, browser lynx, and e-mail cliet pine pada server AIX. Muai 1995 beberapa BBS di Indonesia seprti Clarissa menyediakan jasa akses telnet keluar negri. Dengan memakai remote browser Lynx di AS, pemakai Internet di Indonesia bisa akses Internet(HTTP).

Sejak tahun 1994 Internet sudah masuk ke Indonesia dengan Top Level Domain ID (TLD ID) Primer yang dibangun di server UUNET, lalu dilanjutkan dengan dominasi tingkat dua (Secend Level Domain). ISP (INternet Service Provider) pertama di Indonesia adalah IPTEKnet yang terhubung ke Internet dengan kapasitas bandwidth 64 Kbps. Di Indonesia, lembaga yang dapat memperkirakan pengguna Internet adalah APJII (Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia). Menurut APJII pengguna Internet sampai akhir tahun 2007 ini sekitar 17 juta.



C. Sumber Informasi Internet

Internet merupakan sarana yang efektif dan efisien untuk melakukan komunikasi antara orang per orang, orang dengan kelompok, dan kelompok dengan kelompok. Informasi yang diperoleh dari internet tidak terbatas dan up-to-date (selalu terbaru). Setiap pengguna komputer yang terhubung pada jaringan internet dapat melakukan komunikasi tanpa dihalangi oleh waktu dan tempat.
Penyebaran informasi melalui internet dalam bentuk halaman dan situs web yang dibuat dengan format file HTML (Hypertext Markup Language). Untuk dapat menampilkan halaman situs web, perangkat lunak yang digunakan disebut web browser, contohnya Internet Explorer, Mozilla Firefox, Opera, Safari, dan Google Chrome. Melalui halaman utama web, yang disebut homepage, kita dapat mencari dan memberikan informasi.
Inform11111 asi yang didapat melalui internet sangat beragam , mulai dari kumpulan tulisan, program komputer, database, gambar, musik, film dan aplikasi lainnya.
Layanan internet yang kita peroleh antara lain :
1. E-mail adalah fasilitas untuk mengirim teks, suara, video, dan gambar melalui internet.
2. Network news, disebut juga BBS (Bulletin Board Service), adalah fasilitas yang memungkinkan pemakai internet dapat berdiskusi tentang suatu topik.
3. File Transfer Protocol (FTP) adalah fasilitas yang digunakan untuk mentransfer  file.
4. Remote login, yaitu telnet , adalah fasilitas untuk mengakses komputer lain dari jarak jauh.
5. Information browsing, yaitu Gopher, adalah fasilitas untuk menemukan informasi diinternet dalam bentuk teks.
6. Advanced browsing, yaitu www (world wide web), adalah fasilitas untuk menemukan informasi di internet tidak hanya dalam bentuk teks, melainkan juga gambar, suara dan video.
7. Automatic title search, yaitu Archie dan Veronica, adalah fasilitas pencarian informasi di internet dengan mengetik judul topik.
8. Automatic content search, yaitu WAIS (Wide Area Information System), adalah fasilitas pencarian informasi otomatis dengan meneliti isi dokumen yang ditemukan.
9. Komunikasi audio-video dan teleconference adalah fasilitas untuk berkomunikasi dengan audio visual secara perorangan dan secara kelompok.





D. Cara Kerja Internet

    Cara kerja internet merupakan hubungan antara computer yang kita gunakan, yang disebut client, dengan computer ISP, yang disebut connecting server. Semua client dan server merupakan jaringan computer yang memiliki alamat IP (Internet Protocol Address). Jaringan computer tersebut saling berhubungan dan melakukan komunikasi dengan menggunakan standar protocol TCP/IP (Transmisssion Control Protocol / Internet Protocol). TCP/IP adalah protokol yang mengendalikan transmisi data atau paket data. Protokol ini memungkinkan beragam jaringan computer yang berbeda dapat saling berkomunikasi. Fungsi protocol TCP/IP adalah mengirimkan data ke computer terdekat atau jauh (antarnegara) dan tiba dalam waktu yang cepat, tanpa rusak atau hilang.
     Saat kita mengirimkan teks ke mesin atau computer lain, TCP/IP mulai bekerja. TCP membagi teks tersebut menjadi paket-paket data kecil, menambahkan beberapa informasi (dapat dianggap sebagai pengiriman barang), sehingga computer penerima memastikan bahwa paket yang diterimanya tidak mengalami kerusakan sepanjang pengiriman. Saat paket-paket TCP/IP tiba di computer tujuan, computer membuka label alamat IP lalu menggunakan daftar pengiriman yang ada pada paket TCP untuk memeriksa apakah ada kerusakan paket yang terjadi selama pengiriman, dan menyusun kembali paket-paket tersebut menjadi susunan teks seperti aslinya. Untuk mengakses internet, media yang digunakan umumnya melalui saluran telepon, yang dikenal dengan PPP (Point to Point Protocol). Selain hal tersebut, untuk tersambung dengan jaringan internet, pengguna computer harus mendaftar terlebih dahulu pada perusahaan yang memberi  layanan akses internet, yang disebut ISP (Internet Service Provider).